PUBLIKSATU, RAHA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna menggelar Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Ke-29 tingkat kabupaten di Kecamatan Tongkuno, Minggu (26/2). Bupati Muna, LM Rusman membuka langsung kegiatan religi itu.
Selain Bupati, hadir pula Wakil Bupati Bachrun Labuta, Forkompinda, dua unsur pimpinan DPRD Muna, Wakil Ketua DPRD Muna, dan seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Muna.
“STQ ini bukan saja sebagai kegiatan rutinitas belajar, namun bagaimana memahamkan dan mendalaman Alquran untuk kita kembangkan sehingga harapan dan cita-cita kita bisa terwujud,” kata Rusman.
Menurutnya, STQ merupakan seremonial tahunan dalam rangka membumikan kitab suci Alquran sebagai pedoman hidup bagi umat Muslim. Lebih dari itu juga untuk menguatkan siar ajaran Islam.
“Pelaksanaan STQ kali ini menjadi paripurna jika terus dilatih mempelajari dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Alquran harus menjadi nafas hidup kita,” ujarnya.
Wakil Bupati Muna, Bachrun Labuta mengatakan, tahun ini merupakan pelaksanaan STQ yang kedua semenjak dirinya menjabat sebagai ketua LPTQ Kabupaten Muna. “STQ kali ini masih mengutamakan siar Islam,” tutur Bachrun.
Lebih jauh, jelas dia, selain menjadi program rutin, STQ ini adalah ajang pemilihan pemuda dan pemudi terbaik untuk mewakili Kabupaten Muna di STQ tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara.
“Kita akan bersama-sama memilih putra dan putri Qori dan Qoriah terbaik yang akan mewakili Kabupaten Muna di STQ se-Sulawesi Tenggara. Mudah-mudahan bisa mewakili Sultra di tingkat Nasional,” ujarnya.
Ia juga menyindir soal keberadaan Qori dan Qoriah impor antar kecamatan. Olehnya itu, STQ kali ini lebih mengedepankan siar Islam dengan harapan kemampuan baca Alquran bisa lebih merata di seluruh wilayah Muna.
“Beberapa hari lalu saya hadir di kantor Kementerian Agama Kabupaten Muna dalam forum komunikasi Diniah Keilmiah untuk kita memberikan tambahan pembelajaran keagamaan bagi anak-anak kita di luar jam sekolah,” pungkasnya.