PUBLIKSATU, BUTON – Bupati Buton, La Bakry membeberkan capaian pembangunan daerah. Sejumlah kinerja positif dicatatkan dengan sasaran indikator makro yang berkesinambungan dan mendukung misi pembangunan telah dimuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Buton Tahun 2017-2022.
Misalnya, pada misi Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia, La Bakry menyadari bahwa pembangunan sumber daya manusia merupakan bidang yang sangat strategis bagi kemajuan sebuah daerah terutama dalam peningkatan daya saing daerah.
Oleh karena itulah, maka pembangunan SDM menjadi prioritas utama dalam kebijakan pembangunan daerah yang direalisasikan dalam berbagai sektor pembangunan yang meliputi sektor pendidikan, sektor kesehatan dan sektor keagamaan.
“Dampak perhatian kita pada ketiga sektor pembangunan tersebut menunjukan hasil yang lebih baik, hal ini ditujukan pada angka Indeks Pembangunan Manusia tahun 2018 mencapai angka 65,08 terjadi peningkatan pada tahun 2019 mencapai angka 65,67 dan kembali meningkat diangka 65,98 pada Tahun 2020,” ujar dia belum lama ini saat upacara HUT Pasarwajo jadi ibu kota Kabupaten Buton ke-18.
Lanjut, ia menjelaskan perbaikan kebijakan pada indikator ini salah satunya rasio jumlah guru terhadap murid harus seimbang sehingga dapat mempengaruhi IPM dan kebijakan ini telah ditindaklanjuti oleh Pemerintah Daerah.
Perbaikan kebijakan pada sektor kesehatan berdampak pada semakin baiknya kualitas kesehatan yang ditandai dengan semakin baiknya angka harapan hidup.
Angka harapan hidup Kabupaten Buton pada tahun 2019 sebesar 67,92 tahun mengalami peningkatan pada tahun 2020 menjadi 68,25 tahun. Disisi lain tingkat kemiskinan di Kabupaten Buton pada tahun 2018 mencapai 13,67 persen, menurun di tahun 2019 sebesar 13,65 persen dan kembali menurun di tahun 2020 sebesar 13,21 persen.
Peliput: Agusrin