Catatan: Irwansyah Amunu

MUSYAWARAH daerah (Musda) Partai Golkar lima daerah di Sultra menggantung. Masih menunggu diskresi Ketum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Lima daerah yang menunggu diskresi yakni, Kota Baubau, Muna Barat, Kota Kendari, Kolaka dan Kolaka Utara. Diskresi dibutuhkan karena masing-masing daerah tersebut ketuanya sudah menjabat dua periode.

Sesuai AD/ART partai, ketua DPD yang menjabat dua periode jika ingin maju ketiga kalinya harus mengantongi diskresi dari Ketua Umum DPP Partai Golkar.

Dari nama-nama tersebut, Baubau tampaknya menjadi pembahasan paling renyah. Ulasan paling empuk.

Pasalnya, Golkar Baubau kini menguasai kursi parlemen. Dampaknya, Partai Beringin menduduki kursi empuk Ketua DPRD.

H Zahari SE adalah ketua dewan. Sekaligus Ketua Golkar Baubau.

Seperti diketahui, saat H Bobi –sapaan H Zahari– menjabat pertama kali, kursi Golkar di dewan hanya satu. Di tangannya, partai Golkar kembali berjaya dengan meraih empat kursi. Paling banyak dibandingkan partai lainnya.

H Bobi periode pertama menjabat Ketua Golkar tidak maju dalam pencalegan. Nanti periode kedua baru maju dipencalegan.

Hasilnya, bukan hanya terpilih sebagai legislator. Tapi sekaligus sebagai ketua di lembaga wakil rakyat tersebut.

Menariknya lagi, H Bobi juga Ketua Tim Pemenangan Tamrin-Monianse (Tampil Manis). Besutannya ini sukses di Pilwali lalu. Tamrin menjabat kembali sebagai Wali Kota Baubau periode kedua.

Nah, setelah sukses menghantarkan Tamrin di kursi “01” Baubau, dia pun berhasil menjadi “01”. Tamrin di kursi eksekutif, dan dia di legislatif.

Melihat kenyataan ini, tampaknya H Bobi bakal mudah untuk mendapatkan diskresi dari Airlangga.

Apalagi, posisi H Bobi penting. Bukan hanya bagi pribadinya, namun untuk masa depan Golkar ke depan.

Apakah Golkar sudah merasa cukup mendapatkan kursi mayoritas di legislatif? Ataukan juga punya kepentingan di kursi eksekutif tertinggi pasca-Tamrin?

Signal sudah diberikan Ketua DPD I Partai Golkar Sultra, H Herry Asiku. Di matanya, H Bobi adalah figur yang sukses menakhodai Partai Beringin di Baubau.

Namun demikian, hingga saat ini pihaknya masih menunggu amanah langsung dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Bagaimana tanggapan H Bobi? Hingga catatan ini selesai ditulis, pesan yang saya kirimkan melalui WhatsApp belum dibalas.(Follow Instagram: @irwansyahamununews)