PUBLIKSATU, BOLA – Laga pekan kedua Arema FC melawan Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, pada 22 Mei nanti dipastikan tidak berubah, meski pada hari tersebut ada isu gerakan people power.
”Sampai sore ini (kemarin) tidak ada informasi pertandingan bakal di-cancel,” kata General Manager Arema FC Ruddy Widodo kemarin. Artinya, lanjut dia, laga masih akan tetap berjalan seperti biasanya. Sebab, biasanya pengumuman penundaan laga diberitahukan H-7 sebelum pertandingan.
”Ya, Liga (PT Liga Indonesia Baru) tidak mau merugikan dan memberatkan klub dan situasinya di sana (Samarinda), insya Allah ya kondusif,” kata Ruddy.
Seperti diketahui, beberapa pertandingan harus ditunda karena berdekatan dengan waktu pengumuman hasil pilpres. Seperti Persib Bandung vs PS Tira Kabo yang berlangsung 23 Mei mendatang. Laga tersebut ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.
Sementara Hamka Hamzah dkk saat ini juga sudah siap untuk lawatan kedua tersebut. Setelah sebelumnya melawan PSS Sleman (15/5) di Stadion Maguwoharjo.
”Kami sudah pesan tiket untuk penerbangan dan DP (uang muka) hotel, rencananya juga akan berangkat besok pagi (hari ini),” ujar pria asal Madiun itu.
Ruddy juga enggan berandai-andai, jika hari ini akan ada pemberitahuan dari PT LIB (operator liga). ”Dilihat saja besok (hari ini), jangan berandai-andai,” kata dia.
Menurut Ruddy, meski pertandingan bersamaan dengan pengumuman hasil pilpres, tidak akan menjadi masalah. ”Karena pengumuman pemilihan dan lain-lainnya itu kan sudah hal biasa dalam hidup bernegara. Yang sepak bola ya tetap sepak bola, yang pemilu tetap sesuai tugasnya,” kata dia.
Sehingga, pertandingan sepak bola tidak akan dikorbankan. Baginya, di laga kedua kali ini cukup penting. Dia tidak mau timnya terpengaruh isu pertandingan ditunda seperti tim lainnya. ”Kami tetap jalani jadwal liga, kalau tidak datang dan ada pertandingan bisa kalah WO (walk over),” kata dia.
Bagi Arema, laga ini sangat penting. Sebab, mereka harus mencari poin yang hilang setelah kalah 1-3 dari PSS Sleman. Lawan Borneo juga tidak akan mudah. Sebab, tim berjuluk Pesut Etam cukup susah dikalahkan di kandang sendiri.
Untuk diketahui, selama ini jadwal pertandingan liga memang kerap berubah atau ditunda. Biasanya, alasannya, karena faktor keamanan. Panitia pelaksana (panpel) pertandingan setempat tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian. (c1/abm)
