PUBLIKSATU, WAKATOBI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wakatobi melalui Dinas Sosial (Dinsos) menargetkan penyaluran kartu BPJS dan KIS tuntas tahun 2019 mendatang. Sebelumnya,pada tahun 2017 kemarin, Dinsos sukses menyalurkan sebanyak 8.000 keping.

Menyusul tahun 2018 ini, ada 10.000 keping yang akan menerima tiket pengobatan gratis yang dibiayai APBD mapun APBN. Kartu ini khusus masyarakat kurang mampu atau tidak termasuk PNS, TNI, dan Polri.

“Artinya, mereka-mereka ini yang sudah terdaftar namanya dalam Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda),” ujar Kepala Dinsos Wakatobi, Drs Aslaman Sadik.

Menurutnya, upaya tersebut sebagai langkah untuk menekan keluhan masyarakat terkait tingginya biaya pengobatan. “Ini juga keinginannya pak Bupati supaya dipercepat penyalurannya,” sambung dia.

Dengan begitu kata dia, tak ada alasan memperlambat pembagian kartu BPJS tersebut. Ditargetkan, 2019 mendatang seluruh masyarakat Wakatobi yang berhak menerima, dipastikan sudah terdistribusi dengan baik. “Kami juga selalu memferivikasi data penerima. Ini untuk memastikan bahwa tidak ada lagi penerima ganda,” terangnya.

Aslaman Sadik berharap, masyarakat yang belum memiliki kartu BPJS bersinar, agar membawa dokumen persyaratan seperti KTP dan KK ke desa, kelurahan maupun Dinsos sendiri. Untuk didaftarkan sebagai anggota BPJS. “Kita sangat mengharapkan itu dan jangan ada lagi masyarakat yang nanti sakit baru melapor untuk diuruskan kartu BPJS ini,” terangnya. (P10)